![]() |
Rapat Pembahasan Kerja Sama (MoU) yang dipimpin langsung oleh Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, di Ruang Rapat Gedung Bupati Bekasi, pada Rabu (20/3/2025). |
Kabupaten Bekasi, SUARA TOPAN – Pemerintah Kabupaten Bekasi terus memperkuat kolaborasi lintas sektor guna mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hal ini diwujudkan melalui Rapat Pembahasan Kerja Sama (MoU) yang dipimpin langsung oleh Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, di Ruang Rapat Gedung Bupati Bekasi, pada Rabu (20/3/2025).
Rapat tersebut dihadiri oleh mitra strategis dari kalangan akademisi, dunia usaha, dan lembaga sosial, serta Kepala Perangkat Daerah terkait. Kegiatan ini bertujuan untuk merumuskan sinergi konkret dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang kolaboratif, berbasis data, serta responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Bupati Ade Kuswara Kunang menegaskan bahwa pembangunan daerah yang inklusif dan berkelanjutan membutuhkan sinergi berbasis data dan kolaborasi erat dengan berbagai stakeholder.
“Kabupaten Bekasi memiliki potensi besar yang harus didukung oleh data akurat dan kerja sama lintas sektor untuk memastikan kebijakan yang tepat sasaran,” ujarnya.
Empat kerja sama yang dibahas dalam rapat tersebut meliputi:
Pertama, IPB University, yang mencakup pembaharuan kerja sama di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Salah satu fokus utama dalam kerja sama ini adalah pendampingan pengumpulan data Desa/Kelurahan Presisi guna memastikan perencanaan pembangunan yang lebih akurat dan berbasis data.
Kedua, PT Semen Indonesia Grup (SIG), yang berfokus pada program Rumah Tidak Layak Huni (RUTILAHU). Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hunian bagi masyarakat kurang mampu serta menekan angka kemiskinan di Kabupaten Bekasi.
Ketiga, Pitaloka Foundation, yang memberikan hibah berupa data Desa Presisi, peta monografi, serta dukungan aplikasi dan WebGIS. Hibah ini diharapkan dapat memperkuat sistem perencanaan berbasis data yang lebih akurat dan efisien dalam tata kelola pemerintahan.
Keempat, PT Pos Indonesia, yang berkolaborasi dalam pengembangan layanan publik berbasis Kantor Pos di setiap kecamatan. Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan akses layanan bagi masyarakat, sehingga pelayanan pemerintahan dapat lebih mudah dijangkau oleh seluruh lapisan warga.
Melalui kerja sama ini, Pemerintah Kabupaten Bekasi semakin memperkuat fondasi pembangunan yang terarah, berbasis data, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat. Kolaborasi dengan berbagai mitra strategis diharapkan tidak hanya mempercepat implementasi program prioritas, tetapi juga menciptakan sistem pemerintahan yang lebih responsif, inovatif, dan berkelanjutan.
Dengan dukungan sinergis dari akademisi, dunia usaha, dan lembaga sosial, Kabupaten Bekasi optimis dapat mewujudkan pembangunan yang lebih inklusif serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara nyata. (*).