 |
Empat Lawang, SUMSEL, SUARA TOPAN -
Suasana upacara Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama, yang berlangsung khidmad di Lapangan Upacara Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Empat Lawang, berubah meriah, Jum’at (3/1/2025).
Pasalnya, usai menyanyikan Mars Kemenag RI secara bersama, Pj Bupati Empat Lawang, Fauzan Khoiri Denin yang bertindak selaku Inspektur upacara, men- challenge peserta upacara yang berani maju ke depan, untuk menyanyikan kembali Hymne tersebut tanpa melihat teks.
Sontak, sejumlah peserta upacara mengacungkan tangan ke atas, guna menjawab tantangan tersebut.
Alhasil, seorang guru dari Mts Negeri 1 Tebing Tinggi, ditunjuk maju ke depan di samping podium upacara, untuk diminta menyanyikan Hyme yang dimaksud.
“Saya apresiasi jika saudara-saudari hapal dengan hymne ini tanpa melihat teks. Itu artinya anda benar-benar menjiwai peran sebagai salah satu bagian dari keluarga besar Kemenag,” ungkap Fauzan sembari memberikan sejumlah uang sebagai hadiah, karena sang guru madrasah tersebut ternyata benar hapal hyme Kemenag.
Diketahui, upacara HAB Kemenag yang digelar di halaman kantor yang beralamat di Jalan Noerdin Pandji tersebut, dihadiri Forkopimda Empat Lawang, Kepala BNN, seluruh pegawai Kemenag Empat Lawang, para guru dan siswa madrasah, dan sejumlah tamu undangan lain.
Usai upacara, dilakukan penyematan lencana Satyalancana Karya Satya kepada para pegawai yang telah menjalani masa pengabdian 20 tahun, penghargaan kepada para pegawai yang masuk masa pensiun, dan penyerahan hadiah kepada para pemenang berbagai perlombaan dalam rangka memeriahkan hari ulang tahun ke-79 Kemenag, tersebut.
Kepada wartawan, Pj Bupati Empat Lawang, Fauzan Khoiri Denin mengatakan, selaku kepala daerah dirinya berharap apa yang telah baik dilakukan Kemenag selama ini, dapat ditingkatkan dan yang belum baik agar dapat diperbaiki.
“Yang jelas kita perlu komunikasi, koordinasi, kolaborasi dan sinergitas di semua tingkatan,” jelasnya.
Karena masing-masing tugas itu kata Fauzan, harus saling mendukung dalam rangka melayani dan mengayomi masyarakat. (Yefri).