Rapat Koordinasi Kesiapan Pilkada Serentak Tahun 2024 di Kabupaten Paser

Rapat Koordinasi Kesiapan Pilkada Serentak Tahun 2024 di Kabupaten Paser

Selasa, 01 Oktober


Tana Paser, KALTIM, SIARA TOPAN - Dalam mempersiapkan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Paser bersama sejumlah instansi terkait menggelar rapat koordinasi di Ruang Rapat Sadurengas, Kantor Bupati Paser, Tanah Grogot, Senin (30/9/2024).

Rapat ini membahas kesiapan penyelenggaraan Pilkada di wilayah Kabupaten Paser, yang meliputi pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur, serta Bupati dan Wakil Bupati Paser.

Rapat dipimpin oleh Pjs. Bupati Paser, H. M. Syirajudin, S.H., M.T., serta dihadiri oleh sejumlah pejabat terkait, di antaranya Kapolres Paser AKBP Novy Adi Wibowo, S.I.K., M.H., Dandim 0904/Paser Letkol Inf. Ary Susetyo, Ketua Pengadilan Negeri Tanah Grogot Ari Listyawati, dan perwakilan dari Kejaksaan Negeri Paser. Selain itu, hadir pula Ketua KPU Kabupaten Paser Akhyar Rosidi, Ketua Bawaslu Kabupaten Paser Nur Khamid, serta perwakilan dari berbagai instansi terkait lainnya.

Dalam laporan yang disampaikan oleh Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Paser, disebutkan bahwa Pemerintah Kabupaten Paser telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 42.834.895.000 untuk mendukung penyelenggaraan Pilkada 2024. Dana tersebut dibagi antara KPU Kabupaten Paser, Bawaslu Kabupaten Paser, serta institusi pengamanan seperti Polres Paser dan Kodim 0904/Paser. Alokasi ini diharapkan dapat memastikan kelancaran dan keamanan setiap tahapan Pilkada.

Ketua KPU Kabupaten Paser, Akhyar Rosidi, dalam paparannya menyebutkan bahwa Pilkada di Kabupaten Paser akan melibatkan 144 desa, dengan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) sebanyak 485 dan total pemilih sebanyak 211.299 orang. Dalam mempersiapkan hal tersebut, KPU Kabupaten Paser juga telah membentuk Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) di 10 kecamatan.

Ketua Bawaslu Kabupaten Paser, Nur Khamid, menyoroti sejumlah potensi kerawanan selama masa kampanye, termasuk netralitas ASN, TNI, dan Polri, serta risiko politik uang dan politisasi SARA. Bawaslu mengingatkan seluruh pihak untuk mematuhi aturan kampanye dan tidak menyalahgunakan fasilitas negara, serta bersama-sama mengawasi proses Pilkada agar berjalan jujur, adil, dan damai.

Kapolres Paser AKBP Novy Adi Wibowo, S.I.K., M.H., melalui Kasi Humas Iptu Iwan Suhariyanto, menegaskan bahwa Polres Paser akan bersikap netral dalam pelaksanaan Pilkada Serentak 2024. "Kami akan mengerahkan seluruh kekuatan personil untuk mengamankan tahapan Pilkada, mulai dari pendaftaran, kampanye, hingga penghitungan suara, melalui Operasi Mantap Praja Mahakam 2024," ujar Iptu Iwan. Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama proses Pilkada berlangsung.

Dandim 0904/Paser Letkol Inf. Ary Susetyo menyatakan bahwa TNI siap mendukung dan bersinergi dengan Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan Pilkada. Komitmen netralitas juga ditegaskan oleh TNI untuk menjaga kondusifitas di wilayah Kabupaten Paser.

Rapat koordinasi ini diakhiri dengan kesepakatan seluruh pihak untuk bekerja sama dalam mensukseskan Pilkada Serentak 2024. Dengan kerjasama yang solid antara pemerintah daerah, TNI-Polri, serta lembaga penyelenggara Pemilu, diharapkan Pilkada di Kabupaten Paser dapat berjalan dengan lancar, damai, dan kondusif. (Memed).  
 

TerPopuler