Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan, saat memberikan Gerakan Pangan Murah (GPM) Tahun 2024 secara serentak di 9 desa yang ada di Kabupaten Bekasi. |
Kegiatan tersebut dibuka oleh Pj. Bupati Bekasi Dani Ramdan, bertempat di Kantor Kepala Desa Sukasari, Kecamatan Serang Baru pada Rabu (27/3), dan diikuti oleh 9 Desa secara virtual.
Pj. Bupati Bekasi mengharapkan masyarakat yang kurang mampu dapat memanfaatkan kesempatan ini guna meringankan beban, terlebih harga kebutuhan pokok cenderung mengalami kenaikan di saat Bulan Ramadan dan menjelang Idul Fitri 1445 Hijriah.
"Ini untuk membantu masyarakat menghadapi lebaran, karena seperti biasa harga-harga kebutuhan pokok naik, walaupun kalau dari ketersediaan Bulog cukup tetapi kalau harganya naik tetap membuat resah masyarakat," ujarnya.
Selain itu, Dani juga menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Bekasi untuk menjaga pola belanja selama Bulan Ramadan dengan bijak dalam aktivitas konsumsi. Hal ini bertujuan untuk mengendalikan kestabilan harga komoditas bahan pokok di pasaran hingga Idul Fitri nanti.
"Disamping pemerintah bekerja keras untuk mengendalikan harga pasokan pangan, masyarakat juga harus bijak dalam belanja dan tidak berlebihan. Jika itu bisa dilakukan secara serentak, maka saya yakin pasar juga akan merespon dengan harga yang tidak tinggi," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bekasi, Abdur Rofiq menjelaskan, GPM digelar di 9 desa yang masuk dalam kategori agak rawan pangan, yakni Desa Sukaragam Serang Baru, Desa Sukasari Serang Baru, Desa Setia Asih Tarumajaya, Desa Banjarsari Sukatani, Desa Muara Bakti Babelan, Desa Cibarusah Kota Cibarusah, Desa Lenggahsari Cabangbungin, Desa Ciantra Cikarang Selatan, dan Desa Srijaya Tambun Utara.
Ia juga menyampaikan, untuk desa lainnya nanti akan ada program Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD) yang akan memberikan beras secara gratis kepada masyarakat. Selain itu ada Program Warung Pangan, serta Program Gabah dan lain sebagainya.
"Jadi untuk mengatasi inflasi daerah, kita tidak hanya ada GPM, tetapi ada beberapa program seperti Warung Pangan, Program Gabah dan CPPD tadi," imbuhnya.
Abdur juga mengatakan, melalui GPM ini pihaknya menyiapkan sebanyak 3.600 paket sembako bersubsidi yang tersebar di sembilan desa yang menjadi sasaran dari kegiatan tersebut, dengan jumlah barang diantaranya beras premium 5kg, tepung terigu 1kg, gula pasir 1 kg, minyak sayur, telur dan lain sebagainya. (Adv).