Pemkab Empat Lawang melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) yang didalamnya termasuk Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Pertanian Kabupaten Empat Lawang melakukan gerakan tanam cabai.
Secara simbolis, gerakan tanam Cabai dilakukan Pj. Bupati Empat Lawang Fauzan Khoiri Denin, AP., MM. bersama Ketua TP - PKK Ny. Tuti Komariah, Tim Percepatan Pembangunan Serta Kepala Dinas Pertanian.
Pj. Bupati Empat Lawang megatakan Beberapa waktu lalu ketika terjadi inflasi, harga cabai di tingkat nasional dan daerah termasuk Kabupaten Empat Lawang sempat menyentuh harga Rp 100-120 ribu per kilogram.
"Jadi kenapa yang ditanam ini sebagian besarnya cabai, karena ketika kita melakukan monitoring harga bahan pokok cabai ini termasuk yang menyumbang inflasi, karena memang permintaannya tinggi," kata Bupati.
Karena, lanjut Bupati, selain dikonsumsi oleh rumah tangga permintaan cabai juga tinggi di tingkat kafe dan Rumah Makan hingga UMKM. Sehingga untuk antisipasi agar tidak bergantung pada daerah penghasil yang bisa saja juga terkena kendala ketika panen saat musim hujan.
"Dengan gerakan ini jadi warga bisa menanam minimal setiap keluarga itu bisa mendapatkan cabai di halaman sendiri ketika harga cabai meroket. Jadi konsepnya Warga bisa memanfaatkan lahan-lahan pekarangan rumah," ucap Bupati.(Yefri).