Pangdam Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan mengungkapkan agenda penyelenggaraan pemilu merupakan indikator penting untuk mengukur kehidupan berdemokrasi, dimana rakyat akan memilih Presiden dan Wakil Presiden serta para wakil rakyat demi kemajuan dan kebaikan bangsa.
Selanjutnya Pangdam Jaya juga menyampaikan bahwa tugas pengamanan Pemilu merupakan bagian dari tugas kita bersama, dimana kita harus selalu menjaga kondusifitas keamanan diwilayah kita agar selalu aman dan damai, sehingga warga masyarakat merasa terlindungi dalam menyalurkan hak politiknya.
"Untuk dapat melaksanakan tugas pengamanan Pemilu dengan baik, setiap prajurit agar memahami dan menguasai peraturan, ketentuan, prosedur serta dasar hukum dalam penyelenggaraan pengamanan pemilu guna terciptanya Netralitas TNI yang lebih baik," pungkasnya. (*).