Cikarang, Kab Bekasi, SUARA TOPAN - Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui Dinas Ketenagakerjaan gencarkan "Warkop Sekolah" melalui program Hubungan Industrial Pancasila (HIP). HIP merupakan konsep pelaksanaan hubungan industri di perusahaan dengan berlandaskan prinsip Pancasila.
hal. Bupati Bekasi, Dani Ramdan, menjelaskan "Warkop Sekolah" memiliki enam program yang sebagian besar telah dilakukan, yaitu pelatihan wirausaha mandiri dengan memberikan hard skill, digital marketing, service elektronik, dan lain-lain.
"Warkop Sekolah terdiri dari enam program yang sebagian besar telah kita lakukan, yakni wirausaha mandiri, digital marketing, service elektronik, dan lainnya," jelasnya saat membuka kegiatan Pembekalan Trainer Hubungan Industrial Pancasila (HIP), bertempat di Ballroom MM2100, Cikarang Barat , pada Senin (22/8).
Selain itu, Pemkab Bekasi juga telah melakukan kerja sama dengan 61 perusahaan terkait rekrutmen dan pelatihan, sebagai salah satu penanggulangan strategi penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Bekasi.
"Kami sudah melakukan MoU dengan 61 perusahaan dalam hal penempatan pencari kerja dan pelatihan," ucapnya.
Melalui "Warkop Sekolah" ini juga akan dilaksanakan kerja sama dengan perusahaan swasta melalui program Bapak Asuh, yaitu satu perusahaan akan mengasuk 3 SMK dalam bentuk pelatihan, rekrutmen, pemagangan dan kontrak kerja.
"Selain itu kami juga memiliki program sekolah prakerja yang akan bekerja sama dengan perusahaan swasta melalui program Bapak Asuh," ujarnya.
Terakhir, Pemkab Bekasi memberikan pelatihan bagi seluruh kader HIP yang dapat menjadi dasar hubungan antar perusahaan dan tenaga kerja terutama bidang ketenagakerjaan dan industri, dengan harapan menjadi solusi kemajuan di Kabupaten Bekasi.
"Ini bisa menjadi dasar bidang apapun, termasuk ketenagakerjaan. Oleh karena itu, kita melakukan pelatihan-pelatihan dengan tujuan HIP kembali diamali dan dihayati agar menjadi solusi kemajuan di dunia ketenagakerjaan dan industri," tuturnya. (*).