 |
| Kapolsek Setu, AKP Mukmin bersama jajaran saat menunjukan barang bukti |
Kabupaten Bekasi, SUARA TOPAN - Tiga dari puluhan pelajar yang hendak melakukan aksi tawuran dengan pelajar lainnya diamankan petugas yang sedang melakukan patroli Rayon Presisi.
Dari tangan para pelajar, petugas berhasil mengamankan 16 senjata tajam jenis clurit, dua buah stik golf dan delapan unit sepeda motor yang di gunakan para pelajar saat akan melakukan aksi tawuran.
Peristiwa diamankannya tiga dari puluhan pelajar yang hendak melakukan aksi tawuran itu, saat petugas Polsek Setu mendapat laporan adanya segerombolan pelajar berkumpul di kampung Burangkeng Desa Taman Sari, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi.
Berbekal informasi warga itu, petugas yang tergabung dalam patroli rayon presisi langsung mendatangi lokasi berkumpulnya para pelajar, melihat petugas datang kelokasi membuat para pelajar langsung berhamburan melarikan diri.
Naas, bagi tiga pelajar yang langsung di amankan bersama belasan senjata tajam dan delapan motor yang ditinggal pelajar lainnya, lalu oleh petugas tiga pelajar dan barang bukti langsung dibawa dan amankan ke Mapolsek Setu.
"Awalnya kami mendapat laporan dari warga adanya sekelompok pelajar yang berkumpul dan hendak melakukan aksi tawuran dengan pelajar lainnya, dengan melakukan patroli rayon presisi langsung mendatangi lokasi dengan mengamankan tiga pemuda bersama belasan senjata tajam dan beberapa unit sepeda motornya," jelas Kapolsek Setu AKP Mukmin.
"Kelompok pelajar tersebut memang sudah berencana melakukan aksi tawuran di wilayah Bekasi Timur, Kota Bekasi. Beruntung aksinya dapat kita halau dengan selalu rutin melakukan patroli Rayon presisi," ujarnya.
Oleh petugas ketiga pelajar yang di amankan terancam pasal dua ayat satu undang - undang darurat nomer 12 tahun 1951, junto pasal 55 KUHP dengan ancaman hukuman penjara selama 10 tahun.
"Kita masih memburu pelajar lainnya yang menjadi aktor rencana aksi tawuran ini, dan kami tidak segan menindak apabila ada pelajar lain atau warga yang mencoba melakukan aksi tawuran," tandas AKP Mukmin. (Red).