 |
| Seorang warga RW 005 Kelurahan Kranji saat divaksinasi petugas pada program Vlaminggo |
Kota Bekasi, SUARA TOPAN – Dalam rangka mempercepat pencapaian target herd immunity dengan vaksinasi, Pemkot Bekasi melalui Kelurahan Kranji melakukan vaksinasi untuk warga di malam Minggu (9/10/2021).
Dengan tajuk 'Vlaminggo' (Vaksin Malam Minggu) berlangsung di RW 005 Kelurahan Kranji, Kota Bekasi.
Adapun jenis vaksin yang disediakan yakni, jenis Pfizer untuk dosis 1 dan 2 sebanyak 100 dosis yang dimulai sejak pukul 18.00 WIB. Warga RW 005 Kelurahan Kranji pun terlihat antusias mengikuti program tersebut, terbukti dengan warga sudah berdatangan sebelum acara dimulai.
Pelaksanaan Vlaminggo berlangsung dengan mematuhi protokol kesehatan. Semua memakai masker dan jaga jarak, sehingga tidak menimbulkan kerumunan.
Lurah Kranji, Akbar Juliando mengatakan, latar belakang dilakukannya program Vlaminggo ini, karena banyak warga yang tidak dapat mengikuti vaksinasi pada pagi atau siang hari, dan di hari biasa terbentur dengan jadwal kerja, sehingga atas hasil koordinasi dengan RT dan RW serta tim dari Puskemas Kranji, sepakat untuk melaksanakan vaksinasi pada malam hari.
“Ditinjau dari hasil mapping bersama tim, bahwa tidak semua warga bisa mengikuti vaksinasi pagi ataupun siang, di hari biasa juga banyak warga yang tidak bisa meninggalkan pekerjaan, kalaupun di hari libur pasti mereka akan bersama dengan keluarga, jadi kita coba mungkin vaksinasi pada malam hari, di malam mimggu khususnya, dan ternyata antusias warga luar biasa," ujarnya.
Akbar juga menambahkan, RW 005 menjadi lokasi percobaan pelaksanaan program Vlaminggo, bersinergi langsung dengan Ketua RW 005, Nuri Muhari Zein, yang sudah membantu menyiapkan tempat.
"Kedepannya, kemungkinan besar akan diadakan lagi untuk RW lainnya dimana sampai sejauh ini, presentase warga Kelurahan Kranji yang sudah tervaksin sejumlah 73% - 74%," ungkapnya.
Selain itu, bersamaan dengan pelaksanaan Vlaminggo, dilakukan juga Vaksinasi Door to Door bagi warga lansia yang rumahnya di sekitar lokasi vaksinasi.
Hal itu, disampaikan Kepala Puskesmas Kranji, dr. Nita Anggraeni Purnomo, yang menjelaskan bahwa pelaksanaan Vaksinasi Door to Door pada malam hari adalah kali pertama dilakukan di Kelurahan Kranji, dengan menargetkan lansia yang tidak bisa datang langsung ke lokasi dengan mendatangi rumahnya untuk divaksin.
"Pada malam Minggu ini juga, kami laksanakan Vaksinasi Door to Door, termasuk malam hari yang pertama kali dilakukan di wilayah Kelurahan Kranji bagi lansia yang mobilitasnya tidak memungkinkan untuk datang langsung ke lokasi. Maka kami fasilitasi langsung ke rumahnya dengan jenis vaksin Sinovac. Ke depannya, akan dibahas lebih lanjut bersama tim mengenai program Vaksinasi Door to Door malam hari, jika memungkinkan akan dilanjutkan," tutup Kapuskes Kranji. (Yh).