Kegiatan apel hari Kesiapsiagaan yang dilaksanakan BPBD Kabupaten Bekasi, di halaman kantor BPBD komlek perkantoran Pemkab Bekasi, pada Senin (26/4/2021) |
Cikarang, Bekasi, SUARATOPAN - Dihari kesiapsiagaan yang rutin diperingati setiap tahunnya pada tanggal 26 April oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Kini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi menggelar apel hari kesiapsiagaan itu di tingkat Kabupaten Bekasi.
Apel dipimpin langsung Kepala Pelaksana (Kalak) Henri Lincoln, diikuti seluruh jajaran (Sekretaris, Bidang dan anggota) BPBD Kabupaten Bekasi, dengan secara memukul kentongan dan membunyikan sirine tanda semangat dan tiba waktunya hari peringatan kesiapsiagaan nasional.
Dalam pelaksanaan apel hari kesiapsiagaan itu, mengusung tema 'Siap Untuk Selamat'. Berlangsung di halaman kantor BPBD Kabupaten Bekasi, Senin (26/4/2021) pagi.
Dalam paparannya, Henri Lincoln, menyampaikan bahwa dihari kesiapsiagaan ini, mengambil tema Siap Untuk Selamat yang merupakan tekad bersama dalam menjalankan tugas penyelamatan untuk semua, baik yang diselamatkan maupun keselamatan bagi seluruh anggota.
"Kita tegaskan komitmen kita ini bagi masyarakat Kabupaten Bekasi dalam rangkaian mengatasi, mengantisipasi bencana. Kesiapsiagaan kita ini terus dituntut hingga waktu ke waktu. Oleh karenanya pada saat ini juga kita harus siap, siaga membantu masyarakat di dalam pencegahan bencana (mitigasi)," ungkapnya.
Lebih lanjut kata Henri, dalam evakuasi kebencanaan itu dilanjutkan pelaksanaan rekontruksi dan rehabilitasi. Sehingga kedepan tetunya semua anggota diminta agar menjadi semangat, siap dan profesional.
"Saya minta dalam profesional kita, tentunya menjadikan kita semangat dan kompak dalam melaksanakan tugas. Artinya, apa yang telah ditugaskan, dapat dilaksanakan dengan baik, yang kemudian terus kita evaluasi kedepan, sehingga dari evaluasi ini akan terlihat segi kekurangan maupun tingkat kemampuan kita," terang Henri.
Selain hal itu, Henri juga mengajak kedepan akan, terus melakukan peningkatan kualitas SDM personil, dengan membuat pelatihan tim-tim khusus penyelamatan, evakuasi dan tim lainnya yang spesifik. Sehingga memiliki sertifikasi hingga menjadi profesional.
"Mari kita sama-sama siapkan, mari kita tingkatkan dan siapkan diri kita untuk menjadi profesional di bidang kebencanaan," tandas Henri. (Yh/red).