Kegiatan tersebut, diikuti puluhan peserta diantaranya, kelompok orang, pasar, UMKM binaan Dinas Kelautan dan Perikanan dan beberapa Dinas terkait lingkup Kabupaten Bekasi.
Peningkatan Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan dilaksanakan, bertujuan untuk menambah keilmuan mengenai hasil olahan ikan yang diharapkan bisa mempertahankan daya alat produk serta meningkatkan penerimaan produk perikanan. Hal itu diungkapkan kepala Bidang Peningkatan Daya Saing (PDS) Ir. Ridwan Mulyana, dalam menyampaikan laporan kepanitiaan kegiatan tersebut.
Sementara, Ir. H. Agus Triono, MP selaku Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Bekasi menerangkan, Bahwa Ikan merupakan komoditi subsektor yang kaya akan protein, mengandung asam amino esensial yang dibutuhkan oleh tubuh, disamping itu memiliki nilai biologis 90 persen dengan jaringan pengikat lebih sedikit, sehingga mudah dicerna. Hal yang paling penting adalah harganya yang jauh lebih murah dibandung dengan sumber protein lain.
"Ikan merupakan pangan sumber protein ini, ternyata memiliki kelemahan yakni, tidak dapat bertahan lama (Highli Perishable Food) oleh karena itu, diperlukan adanya penanganan lebih, salah satunya yaitu, kegiatan pengolahan ikan," kata Agus
Rangkaian Kegiatan Peningkatan Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan, Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Bekasi. |
Perlu diketahui, lanjut Agus, ada dua aspek penting dari produk perikanan, yakni, Kandungan nutrisi yang baik bagi kesehatan dan Cepat mengalami pembusukan, sehingga menjadikan manusia mengembangkan teknologi pengolahan produk perikanan agar produk tersebut dapat dimanfaatkan secara maksimal.
"Dengan demikian kita lakukan, bertujuan pengolahan perikanan meliputi, untuk mempertahankan dan memperpanjang daya awet produk sehingga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas.
Memiliki daya awet yang lebih lama dan menjadikan produk dapat didistribusikan ke berbagai daerah yang berjauhan dengan wilayah produk perikanan, serta meningkatkan penerimaan produk dengan adanya berbagai variasi hasil olahan produk perikanan menjadi masyarakat mempunyai berbagai macam alternatif pilihan untuk mengkonsumsi tanpa takut akan rasa bosan," terangnya.
Kemudian, masih kata Agus, Ikan yang diolah menjadi berbagai macam makanan untuk meningkatkan daya beli masyarakat maka perlu adanya atau merek pembungkus makanan yang menjadikan identitas dari olah tersebut. Selain sebagai identitas dari suatu produk kemasan juga berguna untuk melindungi produk tersebut dari gangguan luar, sehingga menjadikannya tetap dalam kondisi yang baik di tangan konsumen.
"Untuk mendukung hal-hal tersebut, diharapkan kegiatan peningkatan teknologi pengolahan hasil perikanan ini dapat menambah keilmuan bagi para pelaku usaha perikanan, agar senantiasa berinovasi dalam menciptakan olahan ikan yang enak, sehat dan bermutu serta dapat meningkatkan daya beli masyarakat terhadap olahan ikan," tandasnya. (Adv/ST).