Kegiatan itu, dibuka langsung Letkol Inf Wawan Kusnendar dan kemudian menyampaikan sambutan dari Danrem Kolonel Inf Susilo.
Dalam kata sambutannya Danrem mengatakan, bahwa latihan taktis Intel Korem ini bukan hanya sekedar seremonial belaka, Namun diharapkan dapat terserapnya ilmu yang di berikan kepada peserta latihan, untuk itu latihan taktis intelijen merupakan bagian dari program latihan yang dapat dijadikan sebagai wahana untuk meningkatkan kemampuan, profesionalitas dan disiplin personel tim intel Korem 051/Wkt.
Lebih lanjut dikatakannya bahwa, kegunaan dari latihan itu adalah untuk memberi, memelihara serta meningkatkan kemampuan dan keterampilan dibidang intelejen," katanya.
Diakhir kata sambutannya, Danrem menekankan bahwa, fungsi dari latihan taktis ini yaitu agar para peserta, harus memahami dan mampu dalam mengumpulkan keterangan dan melaporkan secara cepat sesuai target operasi yang diberikan, serta memahami dan mampu dalam merencanakan, mempersiapkan, melaksanakan kegiatan operasi penyelidikan, pengamanan, penggalangan dan administrasi intelijen.
Kemudian, mampu dan memahami bagaimana cara membuat renpulket dan menyusun perkiraan keadaan intelijen secara tajam. memahami dan mampu bagaimana cara merekrut serta memanfaatkan jaring intelijen sebagai bapulket," jelasnya.
Adapun sasaran latihan yang ingin dicapai pada materi pokok, adalah Lawan penyelidikan, Penyadapan penyusupan, Teror, subversi dan lawan sabotase.
Sedangkan materi pendukung yaitu, mampu membuat administrasi intelijen mulai dari pencatatan, pelaporan, telaahan dan perintah. Selain itu pun anggota Tim Intel Korem 051/Wkt juga harus mampu membuat pembentukan Jaring atau agen serta foto intelijen," pungkasnya. (ST).