Cikarang, Bekasi, SUARATOPAN.COM -Bahrul Ulum pimpin Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Kabupaten Bekasi periode 2019-2023. Bahrul terpilih secara aklamasi di hotel Grand Cikarang Jababeka kemarin (23/3). Ia bertekad akan mengoptimalkan pembinaan usia dini di Kabupaten Bekasi.
“Ini adalah mandat yang cukup berat bagi saya. Mudah2an saya bisa bersinergi secara optimal dengan pengurus lainnya untuk mewujudkan prestasi yang gemilang,” jelas Bahrul.
Menurutnya, pembinaan usia dini untuk atlet masih menjadi kendala yang serius di ISSI Kabupaten Bekasi. Sehingga perlu adanya terobosan dan solusi agar supaya ISSI Kabupaten Bekasi bisa maksimal melakukan pembinaan atlet usia dini. Hal ini dimaksudkan supaya kedepannya jumlah atlet hasil binaan ISSI Kabupaten Bekasi cukup melimpah dan tidak perlu lagi mendatangkan dari luar daerah.
“Kami akan bertekad melakukan pembinaan usia dini supaya kedepannya bisa memunculkan atlet-atlet yg berprestasi” tambahnya.
Ia menargetkan pada perhelatan Porda 2022 nanti sudah ada atlet binaan ISSI Kabupaten Bekasi asli putra daerah yang berlaga. Karenanya ia dan para pengurus akan segera merumuskan model pembinaan yang cocok untuk Kabupaten Bekasi. Apalagi di sini sarana prasarananya masih kurang mendukung untuk balap sepeda.“Ini adalah mandat yang cukup berat bagi saya. Mudah2an saya bisa bersinergi secara optimal dengan pengurus lainnya untuk mewujudkan prestasi yang gemilang,” jelas Bahrul.
Menurutnya, pembinaan usia dini untuk atlet masih menjadi kendala yang serius di ISSI Kabupaten Bekasi. Sehingga perlu adanya terobosan dan solusi agar supaya ISSI Kabupaten Bekasi bisa maksimal melakukan pembinaan atlet usia dini. Hal ini dimaksudkan supaya kedepannya jumlah atlet hasil binaan ISSI Kabupaten Bekasi cukup melimpah dan tidak perlu lagi mendatangkan dari luar daerah.
“Kami akan bertekad melakukan pembinaan usia dini supaya kedepannya bisa memunculkan atlet-atlet yg berprestasi” tambahnya.
“Target kami ya di Porda 2022 mendatang sudah ada atlet putra daerah hasil binaan yang bisa tampil,” terangnya.
Selain itu, menurut Bahrul peran serta para pegiat sepeda komunitas yang ada di Kabupaten Bekasi sangatlah penting, Menurutnya jumlah komunitas di Kabupaten Bekasi sangat banyak namun sporadis sehingga perlu adanya pendataan yg nantinya bisa memaksimalkan program ISSI serta dapat bersama-sama untuk terus mempromosikan gemar bersepeda.
“Kami juga akan berkomunikasi dengan para komunitas sepeda di Kabupaten Bekasi supaya bisa saling bersinergi. Selain soal komunitas di ISSI juga ada sepeda prestasi sehingga keduanya bisa berjalan bareng-bareng,” tegasnya.
Sekedar diketahui, ISSI Kabupaten Bekasi tidak memiliki ketua setelah mundurnya ketua lama Taih Minarno pada bulan Juli 2018 kemarin. Sehingga ISSI harus melaksanakan Muscablub untuk mencari pengganti ketua supaya roda organisasi terus berjalan maksimal. (Red).
by : Yayat Hidayat