Cikarang, SUARATOPAN.COM - Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin mengajak seluruh perempuan untuk mengubah pola pikir dan perilaku yang lebih baik. Itu dilakukan sebagai langkah perbaikan di seluruh sektor kehidupan, termasuk peningkatan kesadaran kaum perempuan. Demikian dikatakan Neneng dalam sambutannya di kegiatan evaluasi P2WKSS tingkat Provinsi Jawa Barat 2018, di Desa Sukakarya, Kecamatan Sukakarya, kemarin.
Neneng mengatakan, program terpadu P2WKSS merupakan upaya khusus untuk meningkatkan peran perempuan untuk selalu berpatisipasi aktif dalam mengisi pembangunan di Kabupaten Bekasi. Khususnya dalam membina keluarga sejahtera.
“Selain itu, program ini juga bertujuan untuk dapat merubah pola pikir dan perilaku yang lebih baik lagi sebagai langkah perbaikan di seluruh sektor kehidupan,” katanya.
“Termasuk peningkatan kesadaran dan berperan aktif melibatkan diri dalam upaya pembangunan. Supaya lebih adil bagi seluruh masyarakat yang sejalan dengan paradigma kemajuan perempuan, juga kemajuan daerah,” lanjutnya.
Lokasi P2WKSS di Kabupaten Bekasi pada 2018 ini sangat berbeda dengan tahun sebelumnya. Perbedaan ini dapat dilihat dari verifikasi awal oleh tim Provinsi Jawa Barat pada 25 Maret 2018 lalu. Saat itu, kondisi masyarakat dan lingkungannya begitu memprihatinkan. Mulai dari rumah tidak layak huni, jalan masih tanah, lingkungan kurang bersih dan saluran pembuangan air limbah yang menggenang.
“Tingkat pendidikan yang rendah dan masih ada yang belum memiliki jamban keluarga. Serta banyak hal lain yang mungkin ditinjau langsung oleh tim pada awal,” katanya.
Meski demikian, lanjut Neneng, cukup banyak potensi yang dimiliki desa beserta perangkat dan masyarakatnya, sehingga Pemerintah Kabupaten Bekasi bersama dengan dunia usaha melalui program CSR di Kabupaten Bekasi berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Beberapa perusahaan yang turut meningkatkan kesejahteraan masyarakat seperti, Bank BJB cabang Cikarang, PDAM Tirta Bhagasasi, PT Sugity, PT Yutaka, PT Jababeka dan PT Cikarang Listrindo. Selain perusahaan, Baznas Kabupaten Bekasi, gabungan organisasi wanita Kabupaten Bekasi, RS Annisa dan RS Karya Medika Tambun juga turut berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Ini menunjukan bahwa upaya peningkatan kesejahtraan masyarakat terutama perempuan dan anak bukan hanya tanggung jawab pemerintah. Tapi menjadi tanggung jawab kita semua,” katanya.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu. Baik moril maupun materil di lokasi binaan P2WKSS Desa Sukakarya,” tutupnya. (Han)